teras
  • MIRACLE PRINTS
    • News >
      • PLEASURE-PASSION >
        • Ariswan Adhitama
        • M. Muhlis Lugis
        • Reno Megy Setiawan
        • Syahrizal Pahlevi
      • Archives >
        • Mini Residency >
          • Online Application
      • Home >
        • MEMBER of Miracle Prints >
          • Support
        • Gallery >
          • Merchandise
        • TERAS Management
        • TERAS PRINT DEALER
        • About
        • Links
        • Contact
  • Studio
    • Facilities
    • Editioning
    • Classes
    • History and Technique Printmaking
    • Articles on Printmaking from Art in Print
  • Printmaker Syahrizal Pahlevi
  • JIMB
  • Blog

miracle blog

art response

12/8/2018

0 Comments

 

art response

Picture
Press Release
“ART RESPONSE”
Pameran seni rupa oleh Much. Basori a.k.a Kang Basori
Tempat            : Miracle Art Shop & Studio, jl. Suryodiningratan 34, Mantrijeron, Yogyakarta 55141
Waktu              : 5 – 23 September 2017. Buka jam 10:00 – 18:00
Pembukaan     : Selasa, 5 September 2017, jam 16:00
Dibuka oleh     : Yakobus Mego Suryo  (Yogaroke)
Acara               : “Live response”
Deskripsi         :
Sebagian besar karya yang akan dipamerkan ini adalah karya-karya yang pernah diunggah oleh Much. Basori dalam akun facebooknya  “Kang Basori” dengan status “ART RESPON”. Unggahan-unggahan foto karya dalam intensitas yang cukup tinggi tersebut (baca: sering) tentunya menuai beragam tanggapan ala tanggapan di media sosial.
Dalam sebuah percakapan Much. Basori mengatakan bahwa “Art Respon”  yang ia maksudkan adalah “berkarya dengan cara merespon bentuk-bentuk rupa yang terhampar dihadapannya menjadi bentuk-bentuk baru sesuai keinginannya pada saat itu”. Pernyataan ini mengandung pengertian bahwa seniman mengutamakan refleks dan intuisi saat ia bekerja disamping tentunya kepiawaiannya dalam menaklukkan material dan media.  Bentuk-bentuk rupa yang menjadi sasaran respon ala Much. Basori bisa berarti potongan kolase sengaja dan tak sengaja di kertas, percikan/tarikan/torehan garis dan warna yang dibuat oleh anaknya atau teman-teman seniman, reproduksi foto yang ada di majalah bekas, kardus makanan dan apa saja yang dianggapnya menarik, ditemukan dan dapat dijangkaunya.
Jika setiap proses berkarya seniman seperti melanjutkan garis/bentuk/warna yang telah ada sebelumnya dapat juga dimaknai sebagai “proses merespon”, lantas apa yang membedakan garapan yang dilakukan oleh  Much. Basori kali ini?  Melihat intensitasnya yang cukup tinggi jika memakai ukuran upload image karyanya di laman facebook, tentunya ada sesuatu yang ingin disampaikannya. Pastinya  ia tidak sedang sekedar mempermudah proses berkaryanya atau sedang tidak ingin berumit-rumit dalam menuangkan ide. Karena ia juga menjanjikan melakukan “live response” dalam sesi pamerannya guna memberi semacam pembuktian ke penonton akan talentanya sebagai seorang “perespon terlatih”.
Semoga pameran ini dapat memperkaya pengalaman kita  dalam mengikuti sebuah proses kreatif seorang seniman.
(Miracle Arts)
Karya-karya buatan tahun 2015-2017
Media  : tinta, akrilik, kertas, mika dll.



www.terasprintstudio.com
 

0 Comments



Leave a Reply.

    Author

    Write something about yourself. No need to be fancy, just an overview.

    Archives

    June 2022
    May 2022
    April 2022
    March 2022
    February 2022
    January 2022
    December 2021
    November 2021
    October 2021
    August 2021
    June 2021
    May 2021
    April 2021
    March 2021
    January 2021
    December 2020
    November 2020
    October 2020
    August 2020
    July 2020
    March 2020
    February 2020
    January 2020
    December 2019
    November 2019
    October 2019
    September 2019
    August 2019
    July 2019
    June 2019
    May 2019
    April 2019
    March 2019
    February 2019
    January 2019
    December 2018

    Categories

    All

    RSS Feed

Powered by Create your own unique website with customizable templates.